Di Hari Peresmiannya SMA Taruna Nusantara Melantik Sebanyak 281 Siswa Yang Sudah Diseleksi
Sumber : Taruna Nusantara |
Pada Sabtu
tepatnya tanggal 14 Juli 1990, Kampus SMA Taruna Nusantara pun diresmikan oleh
Menteri Pertahanan dan Kemanan L.B. Moerdani dan ditandai dengan
penandatanganan prasasti yang bertuliskan : “Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa,
Kampus SMA Taruna Nusantara dipersembahkan untuk masa depan Bangsa dan Negara”.
Dihari yang
sama, Panglima ABRI Jenderal TNI Try Sutrisno, selaku Inspektur Upacara
meresmikan dimulainya pendidikan angkatan pertama dari SMA Taruna Nusantara. Sebanyak
281 siswa dilantik pada hari itu, tentunya mereka setelah melalui proses
seleksi ketat dan berlapis-lapis terhadap remaja-remaja lulusan sekolah
lanjutan tingkat pertama dari seluruh wilayah Indonesia.
Sebagaimana
umumnya sekolah lanjutan tingkat atas di Indonesia, pendidikan di SMA Taruna
Nusantara berlangsung selama tiga tahun. Sampai saat ini, SMA Taruna Nusantara
telah meluluskan 30 angkatan, dengan alumni berjumlah kurang lebih 9.000 orang,
tersebar di seluruh Indonesia dan dunia, berkiprah dalam beragam profesi,
menorehkan berbagai prestasi.
Jika hanya
berkiprah dalam beragam profesi dan menorehkan berbagai prestasi maka semua
lulusan sekolah mana pun di Indonesia dan dunia melakukannya. Sesuai dengan
tujuan pendiriannya, Para Pendiri SMA Taruna Nusantara meminta pemuda-pemudi
yang di didik di sana untuk megucapkan “Tri Prasetya”, yang artinya “tiga
sumpah setia yang harus dipegang sampai mati”.
Tri Prasetya Siswa
Perguruan Taman Taruna Nusantara
Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa,
Kami, siswa Perguruan Taman Taruna Nusantara,
beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Bertanah air satu, Tanah Air
Indonesia, Berbangsa Satu, Bangsa Indonesia, Berbahasa satu, Bahasa Indonesia,
Bernegara Satu, Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Kami, siswa Perguruan Taman Taruna Nusantara,
adalah putra-putri Ibu Pertiwi Indonesia, Setia pada proklamasi 17 Agustus
1945, Setia pada Pancasila, Setia pada Undang-Undang Dasar 1945. Bersedia
menyerahkan seluruh jiwa raga bagi cita-cita dan perjuangan bangsa Indonesia.
Kami, siswa Perguruan Taman Taruna Nusantara,
berkepribadian mandiri dan berjiwa merdeka, memgang teguh disiplin, persatuan
dan kesatuan, mewujudkan kecerdasan, kemajuan dan kesejahteraan dan di manapun
berada memberikan karya terbaik bagi masyarakat bangsa negara dan dunia.
Sumpah ini
diucapkan ketika siswa ingin memulai pendidikan dan sekali lagi ketika
menyelesaikan pendidikan, dan dibacakan setidaknya seminggu sekali setiap
upacara bendera pada hari Senin. Sebelum meninggalkan kampus, para alumni SMA
Taruna Nusantara juga di mintaa untuk mengucapkan Janji Alumni, yaitu untuk
selalu memegang teguh Tri Prasetya.
Sumber : republika.co.id
Comments
Post a Comment